Kotawaringin Timur – Ribuan personel gabungan TNI, Polri, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur beserta elemen masyarakat mengikuti apel gelar pasukan yang dilaksanakan di Pelabuhan Indonesia III (Pelindo III) Sampit, Selasa (26/03/2019).
Apel ini dipimpin Kapolres Kotim AKBP Mohammad Rommel sebagai Inspektur Upacara (Irup) dan dihadiri Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs. Anang Revandoko beserta jajaran, Bupati Kotim H.Supian Hadi dan jajaran, tokoh masyarakat, tokoh Agama serta tokoh Adat.
Usai apel gelar pasukan, dilanjutkan simulasi sistem pengamanan Kota (Sispamkota) yang diperagakan oleh personel Polri, TNI, Instansi terkait dan warga masyarakat setempat,
“Simulasi ini merupakan bentuk kesiapan Polda Kalteng dan jajaran dalam menghadapi situasi yang terburuk,” kata Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs. Anang Revandoko melalui Kabidhumas Kombes Pol Hendra Rochmawan, Selasa (26/03/2019).
Sehingga potensi ancaman yang ada bisa diatasi karena personel Polri sudah terlatih, responsif dan tidak mudah dilumpuhkan dengan harapan situasi dapat aman terkendali oleh Kepolisian,” beber Hendra.
Mantan Kepala SPN Polda Kalteng ini juga menambahkan, bahwa selama tahapan Pemilu, banyak kerawanan seperti penyebaran berita bohong dan meningkatnya politik identitas disamping kerawanan lainnya.
“Saya mengajak semua lapisan masyarakat agar tidak menyebarkan berita bohong yang disampaikan melalui media sosial dengan tujuan politisi yaitu dipakai untuk menyingkirkan lawan politik sehingga menyebabkan demokrasi menjadi tidak sehat dan merusak kesatuan dan persatuan bangsa,” pungkas Hendra. (RP/02)