Barito Utara, Borneo24.com – Jelang pemilukada serentak, kabar hoax atau ujaran kebencian di sosial media pasti akan kerap kali akibatkan pergesekan. Perkembangan teknologi dan informasi dari tahun ke tahun semakin alami perkembangan. Kemudahan akses informasi semakin mudah, dapat bernilai positif dalam penggunaannya dan dapat bernilai negatif jika salah dalam penggunaannya. Kesalahan penggunaan terknologi diantaranya kejahatan siber maupun penyebaran kabar hoax atau berita yang belum pasti kebenarannya.
Kapolres Barito Utara AKBP Dodo Hendro Kusuma,S.I.K melalui AKP Wahyu Satiyo Budiarjo,S.H,M.H mengatakan dalam meminimalisir penyebaran berita hoax di wilayah hukum Polsek Teweh Tengah jajaran Polres Barito Utara, Polda Kalteng anggota kami melakukan sosialisasi dan penyuluhan terkait bahaya menyebarkan berita hoax dan kabar yang belum pasti kita ketahui kebenarannya, Rabu (11/11/2020) sore.
Anggota Polsek Teweh Tengah memberikan sosialisasi berupa arahan secara lisan tentang bahaya berita HOAX kepada Masyarakat sekitar Jalan Yetro Sinseng Kelurahan lanjas Kecamatan Teweh Tengah, Kab. Barito Utara.
“ Kami sampaikan kepada warga agar dapat melaporkan jika menemukan berita atau kabar yang belum pasti kebenarannya. Di Polres Barito Utara kita ada Humas Polres Barito Utara yang selalu siap untuk menindaklanjuti kabar atau berita hoax yang menyebar di sosial media,” tegasnya.(***)
