Kotawaringin Timur, Borneo24.com – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Pemkab Kotim), Kalimantan Tengah menyalurkan bantuan paket sembako kepada warga di kota Sampit.
“Kami berterima kasih kepada PT Wilmar yang sudah peduli. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, apalagi untuk memenuhi kebutuhan pokok menjelang Lebaran ini,” kata Bupati Halikinnor di Sampit, Jumat. Sebanyak 500 paket sembako itu merupakan bantuan dari perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Wilmar kepada Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur.
Selanjutnya, pemerintah kabupaten menyalurkan bantuan itu kepada masyarakat. Kepala Dinas Sosial Kotawaringin Timur, Wiyono mengatakan, sesuai petunjuk bupati, paket sembako tersebut nantinya akan disalurkan di Sampit yang meliputi dua kecamatan yaitu Kecamatan Baamang dan Mentawa Baru Ketapang.
Pemilihan dua kecamatan tersebut menjadi lokasi penyaluran bantuan karena mempertimbangkan waktu. “Kalau disalurkan ke seluruh kecamatan, waktunya tidak sempat karena Hari Raya Idul Fitri tinggal beberapa hari lagi. Sembako ini nanti transit di gudang BPBD dulu. Kami berkoordinasi dengan Asisten I serta Camat Baamang dan Mentawa Baru Ketapang
Dia menegaskan, bantuan sembako itu disalurkan untuk warga yang kurang mampu. Pendistribusian bantuan melibatkan pemerintah kecamatan selaku pemangku wilayah serta mengetahui persis warganya yang berhak menerima bantuan tersebut sehingga bisa tepat sasaran.
“Camat yang mendata warga yang berhak mendapatkan bantuan tersebut. Ini sedang kami koordinasikan agar secepatnya bisa disalurkan,” ujar Wiyono. Humas PT Wilmar, Andi Ayub mengatakan, bantuan paket sembako tersebut merupakan bentuk partisipasi perusahaan mereka dalam membantu masyarakat Kotawaringin Timur.
Mereka berharap bantuan tersebut bisa meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok. “Paket bantuan ini dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan atau kurang mampu. Ada sebanyak 500 paket sembako, terdiri dari beras, minta dan lainnya.
Kami juga ada menyerahkan bantuan serupa kepada Pemerintah Provinsi Kalteng dan Pemerintah Kabupaten Seruyan masing-masing 500 paket. Kami berharap bantuan tersebut bermanfaat bagi masyarakat,” demikian Andi Ayub.