PULANG PISAU, Borneo24.com – Meskipun di beberapa tempat terjadi kebakaran hutan dan lahan, namun hingga saat ini, udara di wilayah Kabupaten Pulang Pisau masih aman, khususnya di wilayah ibu kota Bumi Handep Hapakat.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pulang Pisau Wartony, Senin (12/8/2019) mengatakan, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terjadi terutama di daerah gambut yakni di Desa Tumbang Nusa dan Desa Tanjung Taruna, Kecamatan Kahayan Hilir.
“Namun secara umum, kodisi udara Pulang Pisau masih tergolong aman dan sehat dari asap dan masih berada di bawah ambang batas. Tidak terpengaruh kabut asap,” kata Wartony.
Sampai sekarang, lanjut dia, upaya pemadaman kebakaran lahan terus dilakukan oleh tim gabungan.
Lebih lanjut Wartony juga mengingatkan agar tim penanggulangan Karhutla yang berada di lapangan, seperti TNI, Polri, BPBD, Manggala Agni, DLH, KPHP, Pertanian yang tergabung dalam Poslap dan Posko Induk, untuk menjaga kesehatan, melaksanakan tugas dengan baik dan menjaga kekompakan.
“Intinya, bertindak dan berbuat itu harus sesuai dengan petunjuk IC (Incident Comander), atau tim ahli yang menangani Karhutla ini,” ujarnya.
