Ribuan Polisi Dan TNI Siap Amankan Pemilu 2019 di Kalimantan Tengah

oleh

Palangka Raya – Sebanyak 4.479 personel dari jajaran Polisi dan TNI siap melakukan pengamanan saat penyelenggaraan Pemilu pada 17 April 2019 di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).

Hal tersebut disampaikan Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs. Anang Revandoko saat menggelar Press Conference di ruang lobi Mapolda, Senin (15/04/2019).

Kapolda mengatakan, kesiapan untuk pengamananan Pemilu ini, pihaknya bersama TNI, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kejaksaan dan Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) sudah sangat maksimal.

“Kesiapan kita untuk pengamanan Pemilu 2019 ini sudah mencapai pada titik maksimal. Kami berharap dan mengajak masyarakat khususnya Kalimantan Tengah datanglah ke TPS berbondong-bondong untuk menentukan pilihannya,” kata Kapolda.

Kapolda menjamin terkait keamanan bagi masyarakat Kalteng untuk bersama-sama hadir menentukan pilihannya ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) masing-masing dengan rasa aman, tentram, damai tanpa ada tekanan dan intimidasi.

Ditempat yang sama, Komandan Korem (Danrem) 102 Panju Panjung Kolonel Arm Saiful Rizal mengatakan, untuk kesiapan pengamanan Pemilu 2019 ini, pihaknya telah menyiapkan sebanyak 2.867 personel TNI yang kini sudah diserahkan ke Polda Kalteng dalam hal operasi pasukan.

“Sesuai dengan Standar Operasional (SOP) yang sudah ditentukan, Kita terus melakukan patroli dialogis yang di dalamnya untuk menciptakan rasa nyaman, aman, sejuk dan damai,” ungkap Danrem.

Sementsra Ketua Bawaslu Provinsi Kalteng Satriadi menyebutkan, untuk mengantisipasi penyalahgunaan surat pemberitahuan (C6), pihaknya telah memasang petugas pengawas TPS setempat.

“Kenapa kita pasang pengawas TPS adalah dari warga setempat, karena orang itulah yang tahu warganya. Sehingga dengan cara itu kita dapat meminimalisir terjadi kecurangan,” ucap Satriadi. (RP/01)