• Profil Perusahaan
  • Tentang Kami
  • Info Iklan
Selasa, April 13, 2021
No Result
View All Result
Borneo24.com - Berita Terbaru dan Terkini di Kalimantan
  • Home
  • Kalteng
    • Palangka Raya
    • Pulang Pisau
    • Kapuas
    • Katingan
    • Kotawaringin Timur
    • Kotawaringin Barat
    • Seruyan
    • Lamandau
    • Sukamara
    • Barito Selatan
    • Barito Timur
    • Barito Utara
    • Murung Raya
  • Kriminal
  • Peristiwa
  • Seputar Borneo
    • Kalimantan Timur
    • Kalimantan Selatan
    • Kalimantan Barat
    • Kalimantan Utara
  • Pendidikan
  • Sosial
  • Hiburan
  • Olahraga
    • Bola
  • National News
  • Home
  • Kalteng
    • Palangka Raya
    • Pulang Pisau
    • Kapuas
    • Katingan
    • Kotawaringin Timur
    • Kotawaringin Barat
    • Seruyan
    • Lamandau
    • Sukamara
    • Barito Selatan
    • Barito Timur
    • Barito Utara
    • Murung Raya
  • Kriminal
  • Peristiwa
  • Seputar Borneo
    • Kalimantan Timur
    • Kalimantan Selatan
    • Kalimantan Barat
    • Kalimantan Utara
  • Pendidikan
  • Sosial
  • Hiburan
  • Olahraga
    • Bola
  • National News
No Result
View All Result
Borneo24
No Result
View All Result
Beranda National News

Kemenperin Sembilan Hambatan Industri Tanah Air

Penulis Febriana
6 Maret 2021 - 16:05
0 0
0
Kemenperin Sembilan Hambatan Industri Tanah Air

Ilustrasi Gambar

BagikanTwitLinePin it!WhatsApp

Jakarta, Borneo24.com – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) memetakan sembilan hambatan bagi pelaku industri dalam negeri.

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menyatakan, terus berupaya menyelesaikan hambatan tersebut guna mengakselerasi pengembangan manufaktur nasional agar lebih berdaya saing di kancah global. “Sedikitnya kami sudah memetakan, ada sembilan tantangan. Kami aktif melakukan koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan untuk mendapatkan jalan keluarnya,” kata di Jakarta, Sabtu.

Agus menyebutkan sembilan tantangan tersebut, yaitu terkait bahan baku dan bahan penolong, infrastruktur, utilitas, ketersediaan tenaga ahli, tekanan produk impor, limbah plastik sebagai limbah B3, kendala sektor industri kecil menengah (IKM), logistik sektor industri, serta mengenai penguatan basis data sektor industri.

“Kami bertekad untuk menjaga industri dapat bahan baku dan bahan penolong, salah satunya adalah pasokan gas,” ujar Agus. Pada Juni 2020, dia mengatakan, pemerintah merealisasikan penurunan harga gas bumi untuk tujuh sektor industri yaitu industri pupuk, petrokimia, oleochemical, baja, keramik, kaca, dan sarung tangan karet.

“Terdapat 176 perusahaan dari tujuh sektor yang saat ini mendapat fasilitas penurunan harga gas dengan total volume 957,3 ribu hingga 1,18 juta BBUTD,” jelas dia. Sementara itu, mantan Menteri Sosial itu menyebut, mengenai tantangan infrastruktur dan utilitas, Kemenperin telah membangunan kawasan industri.

“Sehingga tumbuh dari 89 kawasan industri pada 2016 menjadi 128 kawasan industri pada 2020,” sebut dia.

Politisi Partai Golkar itu juga mengatakan, terkait penciptaan tenaga ahli sektor industri yang kompeten, Kemenperin menginisiasi program pendidikan dan pelatihan vokasi yang mengusung konsep dual system.

“Kami memiliki 9 SMK, 10 Politeknik dan 2 Akademi Komunitas dengan 18.743 siswa dan mahasiswa yang ketika lulus telah siap kerja untuk memenuhi kebutuhan industri,” tutur Agus.Selain itu Kemenperin juga melaksanakan program pendidikan setara Diploma 1 yang bekerja sama dengan industri.

Secara rutin, Agus mengatakan, Kemenperin menyelenggarakan Diklat 3in1 untuk pelatihan, sertifikasi, dan sekaligus penempatan kerja.

“Pada 2021, diklat ditargetkan dapat melatih sebanyak 69.399 orang yang kemudian akan ditempatkan bekerja di perusahaan industri,” tegas dia.

Agus menyampaikan, mengenai tantangan pada tekanan produk impor, Kemenperin telah memiliki program subtitusi impor 35 persen bekerja sama antara lain dengan Kementerian Perdagangan. “Kolaborasinya antara lain tentang larangan terbatas untuk beberapa komoditas, pengaturan entry point pelabuhan untuk komoditas tertentu, menaikkan tarif Most Favored Nation (MNF), dan menaikkan implementasi trade remedies,” kata Agus.

Lebih lanjut, kata Agus dalam upaya mendorong penguatan sektor IKM, Kemenperin akan memperkuat platform digital untuk pelaku IKM melalui program Smart Sentra, Smart Material Center, Smart Packaging Center dan Smart IKM.

“Terkait permasalahan logistik dan data, kami akan memperkuat SIINas yang saat ini telah memuat 18.522 akun perusahaan industri, 134 akun kawasan industri dan 11.918 akun perusahaan jasa,” pungkas dia. (***)

Tags: Hambatan IndustriIndustri Tanah AirKementerian PerindustrianmenperinPelaku industri dalam negeri
Berita sebelumnya

81 Proyek Investasi Diprediksi Akan Serap 125.286 Tenaga Kerja

Berita selanjutnya

Status Gunung Merapi Masih Siaga Keluarkan 13 Kali Guguran Lava Pijar

Related Posts

Pro-Kontra Peleburan Kemenristek Ke Kemendikbud Untuk Kepentingan Investasi
National News

Pro-Kontra Peleburan Kemenristek Ke Kemendikbud Untuk Kepentingan Investasi

13 April 2021 - 12:38
Pupuk Indonesia Memperkenalkan Inovasi Digital ke Eropa
National News

Pupuk Indonesia Memperkenalkan Inovasi Digital ke Eropa

13 April 2021 - 12:33
Kemenko PMK Dorong RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga Disahkan
National News

Kemenko PMK Dorong RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga Disahkan

13 April 2021 - 12:33

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

NATIONAL NEWS

  • All
  • National News
Pro-Kontra Peleburan Kemenristek Ke Kemendikbud Untuk Kepentingan Investasi

Pro-Kontra Peleburan Kemenristek Ke Kemendikbud Untuk Kepentingan Investasi

13 April 2021 - 12:38
Pupuk Indonesia Memperkenalkan Inovasi Digital ke Eropa

Pupuk Indonesia Memperkenalkan Inovasi Digital ke Eropa

13 April 2021 - 12:33
Kemenko PMK Dorong RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga Disahkan

Kemenko PMK Dorong RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga Disahkan

13 April 2021 - 12:33
Pemerintah Siapkan Peta Jalan Pengembangan Industri

Pemerintah Siapkan Peta Jalan Pengembangan Industri

13 April 2021 - 12:03
Gabung Kemenristek Dan Kemendikbud, Nadiem Makarim Semakin Dipercaya

Gabung Kemenristek Dan Kemendikbud, Nadiem Makarim Semakin Dipercaya

13 April 2021 - 11:39
Majukan Batik dan Beras Makin Moncer, BI dan Banyuwangi Berkolaborasi

Majukan Batik dan Beras Makin Moncer, BI dan Banyuwangi Berkolaborasi

13 April 2021 - 10:37
Muat Lebih

KRIMINAL

Polisi Tangkap 8 Pengedar Narkoba di Samarinda, Dan Ada Industri Rumahan Ekstasi

Polisi Tangkap 8 Pengedar Narkoba di Samarinda, Dan Ada Industri Rumahan Ekstasi

13 April 2021 - 09:43
Satreskrim Polres Karawang Amankan 19 PSK Online

Satreskrim Polres Karawang Amankan 19 PSK Online

13 April 2021 - 09:43
Waspada Modus Phising Melalui Tautan Hadiah PS5

Waspada Modus Phising Melalui Tautan Hadiah PS5

13 April 2021 - 09:03
Biadab! Seorang Ayah Gauli Anak Kandung  Hingga Hamil

Biadab! Seorang Ayah Gauli Anak Kandung Hingga Hamil

11 April 2021 - 18:28
Kampung Narkoba di Palembang Digerebek, 65 Orang Ditangkap

Kampung Narkoba di Palembang Digerebek, 65 Orang Ditangkap

11 April 2021 - 17:51
Dua Sekawan di Palangka Raya Tertangkap Tangan Bawa 2 Paket Sabu

Dua Sekawan di Palangka Raya Tertangkap Tangan Bawa 2 Paket Sabu

11 April 2021 - 11:20

POPULER

Tanggal 6-17 Mei, Kapal DLU dan Pelni di Pelabuhan Panglima Utar Kumai Tak Lagi Angkut Penumpang

Tanggal 6-17 Mei, Kapal DLU dan Pelni di Pelabuhan Panglima Utar Kumai Tak Lagi Angkut Penumpang

12 April 2021 - 14:09
Ketahuan Intip Menantu Orang Mandi, Pria di Gunung Mas Ini Ngaku Khilaf

Ketahuan Intip Menantu Orang Mandi, Pria di Gunung Mas Ini Ngaku Khilaf

11 April 2021 - 19:28
Pemuda di Gunung Mas Cabuli Gadis di Toilet Sekolah Sampai Disekap!!!

Pemuda di Gunung Mas Cabuli Gadis di Toilet Sekolah Sampai Disekap!!!

11 April 2021 - 19:54
Dua Sekawan di Palangka Raya Tertangkap Tangan Bawa 2 Paket Sabu

Dua Sekawan di Palangka Raya Tertangkap Tangan Bawa 2 Paket Sabu

11 April 2021 - 11:20
Tak Kunjung Pulang ke Rumah, Warga Desa Pantai Diduga Tenggelam

Tak Kunjung Pulang ke Rumah, Warga Desa Pantai Diduga Tenggelam

12 April 2021 - 15:36
Kisah Cinta Anak dan Ayah Pemulung di Pangkalan Bun, Tetap Semangat Walau Serba Kekurangan

Kisah Cinta Anak dan Ayah Pemulung di Pangkalan Bun, Tetap Semangat Walau Serba Kekurangan

12 April 2021 - 17:00
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Privasi
  • Profil Perusahaan
  • Tentang Kami
  • Info Iklan

©2020 Borneo24

No Result
View All Result
  • Home
  • Kalteng
    • Palangka Raya
    • Pulang Pisau
    • Kapuas
    • Katingan
    • Kotawaringin Timur
    • Kotawaringin Barat
    • Seruyan
    • Lamandau
    • Sukamara
    • Barito Selatan
    • Barito Timur
    • Barito Utara
    • Murung Raya
  • Kriminal
  • Peristiwa
  • Seputar Borneo
    • Kalimantan Timur
    • Kalimantan Selatan
    • Kalimantan Barat
    • Kalimantan Utara
  • Pendidikan
  • Sosial
  • Hiburan
  • Olahraga
    • Bola
  • National News

©2020 Borneo24

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In