Kalimantan Barat, Borneo24.com – Sebanyak 200 sekolah di Kubu Raya, Kalimantan Barat menggelar belajar tatap muka. Kegiatan belajar dilakukan terbatas dengan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.
“Mulai Senin sebanyak 200 sekolah SD dan SMP di sembilan kecamatan menggelar pembelajaran tatap muka terbatas,” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kubu Raya, M Ayub dikutip dari inews pada Rabu (25/8/2021).
Dia mengatakan, petugas Disdikbud memantau pelaksanaan belajar tatap muka di beberapa sekolah. Hal yang menjadi perhatian adalah penerapan prokes. “Kita tetap mengutamakan penerapan protokol kesehatan yang ketat, baik kepala sekolah, guru, maupun siswa,” kata Ayub.
Menurut Ayub, sekolah-sekolah yang menggelar pembelajaran tatap muka hanya yang berada di desa yang masuk kategori zona hijau, zona kuning, dan zona oranye.
“Sedangkan desa-desa yang berbatasan dengan Kota Pontianak yang masuk dalam zona merah untuk sementara kita minta kepala sekolahnya untuk tetap mempersiapkan diri,” katanya.