• Profil Perusahaan
  • Tentang Kami
  • Info Iklan
Senin, Maret 8, 2021
No Result
View All Result
Borneo24.com - Berita Terbaru dan Terkini di Kalimantan
  • Home
  • Kalteng
    • Palangka Raya
    • Pulang Pisau
    • Kapuas
    • Katingan
    • Kotawaringin Timur
    • Kotawaringin Barat
    • Seruyan
    • Lamandau
    • Sukamara
    • Barito Selatan
    • Barito Timur
    • Barito Utara
    • Murung Raya
  • Kriminal
  • Peristiwa
  • Seputar Borneo
    • Kalimantan Timur
    • Kalimantan Selatan
    • Kalimantan Barat
    • Kalimantan Utara
  • Pendidikan
  • Sosial
  • Hiburan
  • Olahraga
    • Bola
  • National News
  • Home
  • Kalteng
    • Palangka Raya
    • Pulang Pisau
    • Kapuas
    • Katingan
    • Kotawaringin Timur
    • Kotawaringin Barat
    • Seruyan
    • Lamandau
    • Sukamara
    • Barito Selatan
    • Barito Timur
    • Barito Utara
    • Murung Raya
  • Kriminal
  • Peristiwa
  • Seputar Borneo
    • Kalimantan Timur
    • Kalimantan Selatan
    • Kalimantan Barat
    • Kalimantan Utara
  • Pendidikan
  • Sosial
  • Hiburan
  • Olahraga
    • Bola
  • National News
No Result
View All Result
Borneo24
No Result
View All Result
Beranda Pendidikan

Permudah Pencarian Korban Bencana, Mahasiswa ITS Lahirkan Ide Serangga “Cyborg”

Penulis Torus
23 Januari 2021 - 16:55
0 0
0
Permudah Pencarian Korban Bencana, Mahasiswa ITS Lahirkan Ide Serangga “Cyborg”

Ilustrasi Gambar.

BagikanTwitLinePin it!WhatsApp

Surabaya, Borneo24.com – Tidak berhenti berinovasi di tengah pandemi, mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menggagas inovasi bernama I-BOT, yakni asisten “cyborg” berupa serangga yang membantu tim penyelamat korban bencana. Ketua tim Spektronics Michael Adrian Subagio mengatakan, serangga sebagai pendeteksi manusia korban bencana ini lebih mudah dan efektif ketimbang menggunakan anjing. Di samping banyaknya serangga di negara tropis seperti Indonesia. “Kalau pakai anjing kan butuh waktu paling nggak sebulan, kalau pakai serangga bisa langsung,” terangnya seperti ditulis dalam laman resmi ITS, Sabtu (23/1/2021).

Ukuran serangga yang kecil, lanjut dia, mempermudah serangga untuk masuk ke sela-sela kecil, terlebih jika banyak reruntuhan di lokasi bencana. “Untuk saat ini, kami hanya menawarkan serangga kecoa dan kumbang,” ujarnya.

Tidak Membunuh/Menyakiti Serangga

Ia menjelaskan, prinsip dari inovasi ini yakni memasang perangkat elektronik pada serangga hidup. Serangga hidup dianggap lebih fleksibel karena bergerak sesuai kemampuannya sendiri. “Karena itu, kenapa pakai serangga asli dan bukan pakai robot mikro, karena nggak perlu tenaga tambahan seperti baterai atau perlu supply power,” terangnya.

Meski dipasangi perangkat elektronik, Michael menyebut serangga tidak akan disakiti. Penambahan perangkat hanya berupa backpack kecil yang diletakkan di atas serangga.

“Dari perangkat ini juga, kita bisa mendapat informasi tambahan di lokasi kejadian,” ungkap mahasiswa Teknik Kimia ITS ini. Lebih lanjut, kata Michael, digunakan Internet of Things (IoT) berupa bluetooth sehingga gerakan serangga lebih terintegrasi.

Menggunakan bluetooth dan perangkat amplifier tambahan untuk memperkuat sinyal, serangga-serangga tersebut diharapkan dapat mendeteksi korban bencana di lokasi yang sempit.

Cara Kerja I-BOT

Michael menyebut ada beberapa cara yang bisa digunakan untuk mendeteksi keberadaan manusia dengan inovasinya ini. Pertama, menggunakan kemampuan alamiah serangga itu sendiri. “Jadi kita manfaatkan kemampuan membau serta kemampuan deteksi suhu serangga untuk mendeteksi keberadaan manusia,” tuturnya.

Cara selanjutnya yaitu dengan memanfaatkan mikrofon dan kamera berukuran mikro yang terpasang pada perangkat. “Dengan memanfaatkan perangkat mikro ini, kita bisa live streaming. Operator juga nantinya bisa mengarahkan,” tambahnya. Lanjut Michael, pemanfaatan bluetooth untuk mendeteksi keberadaan serangga dan melakukan transmisi data masih memiliki kekurangan.

Akurasi penelitian yang sudah ada sebelumnya tidak mencapai 100 persen. Sehingga untuk mendapatkan akurasi yang tinggi masih perlu dilakukan banyak riset. Michael pun berharap dengan banyak riset, ke depannya inovasi ini bisa diaplikasikan di kehidupan nyata.

“Inovasi ini kan cuma ide awal, tetapi bisa dibilang kita yang duluan (melakukannya). Masih banyak pengembangan yang perlu dilakukan untuk bisa diaplikasikan di Indonesia,” pungkasnya penuh harap. Dengan inovasi I-BOT yang digagas ini, Michael dan timnya telah berhasil meraih medali perak pada kompetisi berskala internasional “Indonesia International Applied Science Project Olympiad” (I2ASPO), beberapa waktu lalu. (***)

Tags: Bencana AlaminovasiMahasiswa ITSPendidikanRobot SeranggaSurabaya Borneo24Teknologi Mikro
Berita sebelumnya

Bawa Kabur Rp 12,8 juta, Tiga Remaja Diburu Polres Pulang Pisau

Berita selanjutnya

GeNose Alat Pendeteksi Covid-19 Akan Dipasarkan, Segini Harganya

Related Posts

Pertambangan Politeknik Energi Bandung Buka Penerimaan Mahasiswa Baru 2021/2022
Pendidikan

Pertambangan Politeknik Energi Bandung Buka Penerimaan Mahasiswa Baru 2021/2022

8 Maret 2021 - 14:52
Ada Apa? Ratusan Ribu Guru Pendidikan Agama Ancam Mogok Ngajar
Pendidikan

Ada Apa? Ratusan Ribu Guru Pendidikan Agama Ancam Mogok Ngajar

8 Maret 2021 - 10:32
Kemendikbud Akan Membuka Seleksi Guru Untuk Mengajar di Luar Negeri
Pendidikan

Kemendikbud Akan Membuka Seleksi Guru Untuk Mengajar di Luar Negeri

8 Maret 2021 - 10:14

Discussion about this post

NATIONAL NEWS

  • All
  • National News
Untuk Bantu UKM, Kementerian Koperasi UKM Memperjuangkan Penurunan Biaya Ekspor UKM Buah Segar

Untuk Bantu UKM, Kementerian Koperasi UKM Memperjuangkan Penurunan Biaya Ekspor UKM Buah Segar

8 Maret 2021 - 14:21
Pembukaan Kampus Mengacu Pada SKB 4 Menteri, Ini Kata Kemendikbud

Pembukaan Kampus Mengacu Pada SKB 4 Menteri, Ini Kata Kemendikbud

8 Maret 2021 - 13:30
Harga Emas Turun, Simak Ini Rekomendasi Analis

Harga Emas Turun, Simak Ini Rekomendasi Analis

8 Maret 2021 - 09:38
Pemerintah Akan Keluarkan Izin Impor Daging 100.000 Ton

Pemerintah Akan Keluarkan Izin Impor Daging 100.000 Ton

8 Maret 2021 - 09:14
Gubernur Sumatera Utara  Berharap Food Estate Meningkatkan Ekonomi Masyarakat Sumut

Gubernur Sumatera Utara  Berharap Food Estate Meningkatkan Ekonomi Masyarakat Sumut

8 Maret 2021 - 09:05
Petani Pahami Pentingnya Asuransi Usaha Tani Padi di Jawa Tengah

Petani Pahami Pentingnya Asuransi Usaha Tani Padi di Jawa Tengah

8 Maret 2021 - 08:50
Muat Lebih

KRIMINAL

Penjual Sabu 30 Gram Asal Kapuas Diringkus Polisi di Kediamannya

Penjual Sabu 30 Gram Asal Kapuas Diringkus Polisi di Kediamannya

8 Maret 2021 - 15:13
Sepi!! Pria Ini Setubuhi Pacar Didalam Rumah, Langsung Nginap di Polres Lamandau

Sepi!! Pria Ini Setubuhi Pacar Didalam Rumah, Langsung Nginap di Polres Lamandau

8 Maret 2021 - 13:42
Seorang Perempuan Bunuh Ibu Mertua Dengan Racun Biawak, Terancam 20 Tahun Penjara

Seorang Perempuan Bunuh Ibu Mertua Dengan Racun Biawak, Terancam 20 Tahun Penjara

8 Maret 2021 - 12:09
Sambil Jual Sabu, Pedagang Bakso di Labuhanbatu Diringkus Polisi

Sambil Jual Sabu, Pedagang Bakso di Labuhanbatu Diringkus Polisi

8 Maret 2021 - 10:12
Polisi Berhasil Gagalkan Penyelundupan Tujuh Paket Ganja Kering ke Sentani

Polisi Berhasil Gagalkan Penyelundupan Tujuh Paket Ganja Kering ke Sentani

7 Maret 2021 - 14:35
Polisi Ringkus Tiga Petugas KPK Gadungan di Nias Sumut

Polisi Ringkus Tiga Petugas KPK Gadungan di Nias Sumut

7 Maret 2021 - 10:46

POPULER

Ditinggal Liburan, Maling Gondol Emas 105 Gram

Ditinggal Liburan, Maling Gondol Emas 105 Gram

16 Februari 2021 - 08:56
Panggil Hujan, Warga Kotawaringin Barat Lakukan Ritual Adat!!!

Panggil Hujan, Warga Kotawaringin Barat Lakukan Ritual Adat!!!

7 Maret 2021 - 11:05
Sepi!! Pria Ini Setubuhi Pacar Didalam Rumah, Langsung Nginap di Polres Lamandau

Sepi!! Pria Ini Setubuhi Pacar Didalam Rumah, Langsung Nginap di Polres Lamandau

8 Maret 2021 - 13:42
Tubuh Bocah 8 Tahun Diseret Buaya hingga Menghilang, Sempat Ditolong Ayah

Tubuh Bocah 8 Tahun Diseret Buaya hingga Menghilang, Sempat Ditolong Ayah

6 Maret 2021 - 17:55
Polda Kalteng Bongkar Mafia Tanah di Palangka Raya, Korban Rugi 7 Milyar

Polda Kalteng Bongkar Mafia Tanah di Palangka Raya, Korban Rugi 7 Milyar

6 Maret 2021 - 13:09
Info CPNS 2021: Formasi 1,3 Juta Pegawai, Simak Jadwal Lengkapnya!!!

Info CPNS 2021: Formasi 1,3 Juta Pegawai, Simak Jadwal Lengkapnya!!!

7 Maret 2021 - 17:50
Currently Playing
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Privasi
  • Profil Perusahaan
  • Tentang Kami
  • Info Iklan

©2020 Borneo24

No Result
View All Result
  • Home
  • Kalteng
    • Palangka Raya
    • Pulang Pisau
    • Kapuas
    • Katingan
    • Kotawaringin Timur
    • Kotawaringin Barat
    • Seruyan
    • Lamandau
    • Sukamara
    • Barito Selatan
    • Barito Timur
    • Barito Utara
    • Murung Raya
  • Kriminal
  • Peristiwa
  • Seputar Borneo
    • Kalimantan Timur
    • Kalimantan Selatan
    • Kalimantan Barat
    • Kalimantan Utara
  • Pendidikan
  • Sosial
  • Hiburan
  • Olahraga
    • Bola
  • National News

©2020 Borneo24

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In