Sumatera Selatan, Borneo24 – Adiyanto (29) warga Kecamatan Gandus, Palembang terpaksa berlebaran di balik jeruji besi usai dilumpuhkan Tim Resmob Satreskrim Polrestabes Palembang, lantaran berusaha melawan saat akan diamankan di kawasan Pasar 16 Ilir Palembang.
Pelaku yang terus harus menahan rasa sakit karena ditembak polisi di kedua kakinya mengaku baru dua kali mencopet di Pasar 16 Ilir Palembang.
“Awalnya kita mendapat laporan dari warga yang resah dengan pelaku copet di Pasar 16 Ilir, dari hasil penyelidikan kita berhasil mengamankan dan menindak tegas satu pelaku,” jelas Kasatreskrim Polrestabes Palembang, AKBP Nuryono melalui Kanit Resmob, Aipda Agus Akbar.
Meskipun mengaku baru dua kali mencopet, pelaku berhasil ditangkap dan menyita sejumlah uang sebagai barang bukti.
“Pelaku dan barang bukti sudah kita amankan di Mapolrestabes Palembang, dan akan diproses hukum sesuai dengan perbuatannya,” tegas Agus.
Di hadapan petugas pelaku yang sudah pernah masuk penjara pada tahun 2015 lalu itu mengatakan baru dua kali melancarkan aksinya di bulan ini, dan akhirnya tertangkap polisi.
“Aku menyesal pak, aku baru dua kali mencopet dalam bulan ini, uangnya aku pakai untuk beli baju lebaran anak,” katanya. (***)
Discussion about this post