Kalimantan Selatan, Borneo24.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan membangun tempat gratis atau stan untuk berdagang bagi pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di pasar Ramadhan 1444 H atau 2023 M.
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemprov Kalsel H Nurul Fajar Desira Ces di Banjarbaru, menyampaikan, sesuai arahan Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, Pemprov Kalsel menggelar pasar Ramadhan 1444 H atau 2023.
Menurutnya, pasar Ramadhan yang dibuat Pemprov Kalsel direncanakan di Jalan Sudirman atau dari O Kilometer depan Siring Sungai Martapura hingga ke eks kantor Gubernur Kalsel di Banjarmasin.
“Sesuai dengan arahan gubernur, pasar Ramadan ini sepenuhnya gratis, tidak berbayar sewa tempat untuk pengurus pedagang pasar wadai maupun UMKM binaan Diskop-UKM Kalsel. Karena itu, kita berharap dukungan dari stakeholder terkait agar hal tersebut bisa berjalan lancar,” ujarnya.
Fajar menyebutkan, kegiatan pasar Ramadan sebagai salah satu upaya Pemerintah Provinsi Kalsel dalam mengendalikan inflasi yang biasa terjadi pada Bulan Ramadan.
Dinyatakan dia, memasuki Ramadan biasanya harga-harga akan naik, karena itu Pemprov ingin manfaatkan Pasar Ramadan ini sebagai media untuk pengendalian inflasi di Banua (Kalsel).
Menurut Fajar, inflasi di Kalsel masih cukup tinggi, yakni, 6,11 persen, salah satu pemicunya komuditas beras lokal yang masih tinggi harga jualnya.
Dinyatakan Fajar, berbagai upaya dilakukan Pemprov Kalsel berkolaborasi dengan pemerintah kabupaten/kota untuk turun menurunkan persentase inflasi ini, operasi pasar murah yang sudah dilakukan, termasuk pasar Ramadhan yang akan dilakukan.
Untuk pelaksanaan pasar Ramadhan ini, ungkap dia, terus dimatangkan, dengan terus menjalin koordinasi dengan semua unsur pimpinan daerah untuk bersama menyukseskannya.
“Untuk waktu pelaksanaannya masih belum kita tentukan, tapi biasanya kita buka hari pertama di bulan Ramadan dan ditutup H-1 sebelum Hari Raya Idul Fitri,” demikian kata Fajar.