Kalimantan Selatan, Borneo24.com – Gedung perpustakaan baru khusus penyandang disabilitas dan lansia akan dipersiapkan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Perpustakan dan Kearsipan (Dispersip). Pembangunannya menghabiskan dana Rp3 miliar lebih.
Kepala Dispersip Kalsel, Nurliani diwakili Kepala Bidang Pelayanan dan Pembinaan Perpustakaan, Wildan Akhyar menjelaskan hadirnya perpustakaan khusus itu untuk menambah fasilitas layanan dan meningkatkan minat baca di berbagai kalangan. Anggaran itu juga turun dari pemerintah pusat lewat Dana Alokasi Khusus (DAK).
“Di tahun 202 ini kita mendapatkan dana alokasi khusus dari pemerintah pusat untuk membangun gedung. Alokasi anggarannya sebesar Rp3.499.933.000,” kita Wildan, dikutip dari portal resmi Pemprov Kalsel, Selasa (1/6/2021).
Gedung yang berlokasi di lingkungan Kantor Dispersip Kalsel itu dibangun dua lantai dengan dilengkapi fasilitas pendukung yang ramah penyandang disabilitas dan lansia. Selain itu, juga disiapkan studio mini yang berasal dari dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kalsel, untuk promosi minat baca generasi muda dan anak-anak.
“Gedung tersebut menjadi pelengkap di perpustakaan Kalsel, yang selama ini layanan itu belum dapat maksimal. Semoga bisa selesai di akhir tahun nanti,” ucap Wildan. (***)