WHO : Menyemprot Disinfektan ke Tubuh Manusia Berbahaya

oleh
oleh

Jakarta, Bornoe24 – Akun laman twitter WHO Indonesia menuliskan tweet tentang peringatan bahaya akan menyemprotkan disinfektan ke badan manusia.

 

“#Indonesia, jgn menyemprot disinfektan langsung ke badan seseorang, karena hal ini bisa membahayakan. Gunakan disinfektan hanya pd permukaan benda-benda. Ayo #LawanCOVID19 dgn tepat!”

Menurut WHO, menyemprot alcohol atau klorin pada tubuh seseorang tidak akan membunuh virus yang sudah masuk ke dalam tubuh

Dilansir dari jurnal  Taking the right measures to control COVID-19 yang ditulis oleh Yonghong Xiao dan  Mili Estee Torok, meskipun COVID-19 disebarkan melalui udara, desinfeksi udara kota dan masyarakat tidak diketahui efektif untuk pengendalian penyakit dan perlu dihentikan. Praktek penyemprotan desinfektan dan alkohol yang tersebar luas di langit, di jalan, kendaraan, dan personel tidak memiliki nilai; selain itu, alkohol dan desinfektan dalam jumlah besar berpotensi berbahaya bagi manusia dan harus dihindari.

 

Yang perlu untuk kita ketahui adalah, penyemprotan disinfektan ke tubuh manusia itu yang berbahaya. Cairan disinfektan, dapat mengakibatkan selaput lendir pada tubuh menipis sehingga terjadi iritasi. Kemudian kuman akan mudah memasuki area tersebut dan menimbulkan peradangan.

 

Disinfektan kimia yang paling banyak digunakan adalah klorin, ozon, klorin dioksida dan kloramin. Dilansir dari jurnal  Disinfectants Anddisinfectant By-Products oleh WHO,  Gas klorin, kloramin, dan klor dioksida merupakan bahan kimia yang berbahaya dan mengakibatkan keracunan bagi manusia. Jika mengenai tubuh manusia dengan waktu yang lama, akan mengakibatkan iritasi pada paru-paru.

 

Walaupun begitu,  mencuci tangan dengan sabun atau antiseptic sangat efisien. WHO merekomendasikan untuk lebih baik menerapkan antiseptik berbasis alkohol untuk dekontaminasi tangan, mis. setelah melepas sarung tangan. Dua formulasi yang  direkomendasikan WHO (berdasarkan 80% etanol atau 75% 2-propanol) telah dievaluasi dalam uji suspensi terhadap SARS-CoV dan MERS-CoV, dan keduanya digambarkan sangat efektif

 

Ingatkan selalu agar berada di rumah jika tidak ada kepentingan diluar dan jaga jarak dengan orang ramai untuk menghindari penyebaran virus korona.

 

 

No More Posts Available.

No more pages to load.