KAPUAS – Pemerintah Kabupaten Kapuas harus perjuangkan Pelabuhan Batanjung sebagai potensi daerah, sebagai antisipasi lahirnya Daerah Otonomi Baru (DOB).
Darwandie politikus PPP mengatakan, keberadaan DOB harus dilihat dari sisi positifnya yaitu adanya pemerataan pembangunan dan pelayanan birokrasi baik infrastruktur jalan, jembatan, kesehatan, dan pendidikan.
“Kita jangan memandang dari sisi negatif, tetapi sisi positifnya, pembangunan dan pelayanan birokrasi untuk warga di 5 kecamatan merata” kata Ketua Komisi I DPRD Kapuas H Darwandie, Senin(4/3/2019).
Karena itu, lanjut Darwandie, kalau ada DOB tentu beban APBD berkurang terutama bagi Aparatur Sipil Negera (ASN), dikembalikan sesuai dengan tempat asalnya karena ada pemerintahan baru disana yang barang tentu membutuhkan pegawai putra daerah.
“Apa pun itu, kita tidak lagi memiliki sumber daya alam, baik itu Mineral dan Batu Bara, tetapi Kapuas masih memiliki galian C dan sektor wisata” terangnya.
Pelabuhan Batanjung merupakan potensi yang harus diperjuangkan dan salah satu peralihan dari Banjarmasin, terutama untuk kegiatan bongkar muat dan transit penumpang. Maka dari itu perjuangan untuk kelanjutan pembangunan pelabuhan, terutama pembangunan industri hilir akan diperjuangkan disana.
“Kita akan bangun gerbang pelabuhan batanjung, tentu akan berkembang pada pertumbuhan ekonomi serta adanya lapangan pekerjaan” tandasnya. (RP/02)