Kalimantan Utara,Borneo24.com – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bulungan memastikan penyaluran bantuan langsung tunai–dana desa (BLT-DD) terhadap warga terdampak Covid-19 terus berlanjut. Tercatat, hingga kemarin (27/5), sebanyak 59 desa di Bumi Tenguyun, Kabupaten Bulungan ini telah tersalurkan.
Dalam proses penyaluran BLT-DD sebesar Rp 600 ribu itu tetap memperhatikan protokol kesehatan. Termasuk, dalam hal penggunaan stiker miskin sebagai upaya pemutus mata rantai warga yang mengaku miskin.
Bupati Bulungan, H. Sudjati yang saat itu secara langsung menyerahkan BLT-DD terhadap warga yang terdampak di Desa Tanjung Buka, Kecamatan Tanjung Palas Tengah. Ia tak menampik bahwa BLT-DD sangat dibutuhkan. Mengingat, di tengah pandemi Covid-19 ini begitu besar dampak sosial dan ekonomi yang dirasakan warganya.
Lanjutnya, BLT-DD ini dipastikan olehnya akan terus dimonitor perkembangannya di lapangan. Dengan harapan selama penyaluran tidak sampai menimbulkan permasalahan yang justru menghambat proses penyaluran BLT-DD tahap kedua. “Untuk itu, penting dari pihak pemerintah desa (pemdes) pun untuk terus memonitor warganya.
Sementara, Kepala DPMD Bulungan, M. Sattar menambahkan, terkait progres penyaluran BLT-DD memang terus dikejar saat ini. penyaluran BLT-DD di desa lainnya secara serentak. Sehingga dapat dipastikan penyaluran di tahap pertama ini dapat segera tuntas.
Dikatakannya juga, mengenai arahan Bupati terhadap penerimanya merupakan warga yang layak. Pihaknya memastikan hal itu tentu saja dipastikan sejak awal pendataan. Ada kriteria yang wajib dipenuhi sebelum warga itu mendapatkan BLT-DD sebesar Rp 600 ribu selama tiga bulan berturut-turut ini.
Di tempat yang sama, Pj Kepala Desa (Kades) Tanjung Buka, Syamsudin mengatakan, tentunya pendataan sejak awal dipastikan dapat maksimal. Sehingga warga yang mendapatkan benar layak sebagai penerima BLT-DD. (***)