Diguyur hujan, Jalan Asam Baru Ambruk

oleh

SERUYAN, BORNEO24.COM – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Seruyan, khususnya di Kecamatan Danau Seluluk, Hanau, dan sekitarnya menghasilkan debit air tinggi.

Terpantau dari pagi hingga menjelang sore hujan tak kunjung reda, kondisi tersebut menyebabkan jalan poros Sampit-Pangkalan Bun, tepatnya di Desa Asam Baru terputus. Kondisi ini berakibat lumpuhnya akses utama karena tidak adanya jalan alternatif lain

“kejadian ini berlangsung ketika hujan deras terjadi, aliran deras air menggerus permukaan hingga bagian bawah aspal sehingga tanah amblas dan bertepatan dengan dilaluinya truk bermuatan berat” ungkap Aris Sugianto selaku warga h

Hanau yang kebetulan berada di lokasi kejadian, Senin (18/11/2019).

Semenjak dibangunnya jembatan penghubung yang melintasi sungai Seruyan itu, memang belum ada renovasi baik dari jembatan maupun kontsruksi jalan sehingga lokasi di sekitar jembatan berada sangat rawan kecelakaan. Disamping itu juga jembatan tersebut dilewati oleh truk besar dengan muatan puluhan ton setiap harinya.

Dengan daerah yang padat penduduk, jalan lintas tersebut juga terhitung sempit yaitu berkisar antara 4-5 meter dan ketinggian aspal dari tanah yang curam sehingga rawan kecelakaan.